Banyak orang berfikir badai matahari ( solar storm ) 2013 atau 2012 akan membawa malapetaka,betulkah?
Apasih solar storm itu?
Solar storm adalah siklus kegiatan peledakan dahsyat dari masa puncak kegiatan bintik matahari (sunspot), biasanya setiap 11 tahun akan memasuki periode aktivitas badai matahari.
Sejumlah peneliti antariksa di dunia memprediksi puncak badai matahari akan terjadi pada pertengahan tahun 2013.
" Prediksi ini dimulai Pada 22 September 2012 tengah malam, langit New York, Manhattan Amerika Serikat akan tertutupi oleh seberkas layar cahaya yang warna-warni. Setelah beberapa detik, semua bola lampu listrik di wilayah tersebut mulai gelap dan berkedip tak menentu, kemudian sinar cahayanya dalam seketika tiba-tiba bertambah terang, dan cahaya bola lampu menjadi luar biasa terang. Selanjutnya, semua lampu mati. 90 detik kemudian, seluruh bagian Timur Amerika Serikat akan mengalami pemadaman listrik. Setahun kemudian, jutaan orang Amerika mulai mati, infrastruktur negara akan menjadi timbunan puing. Bank Dunia akan mengumumkan Amerika berubah menjadi negara berkembang. Pada saat yang sama, Eropa, China dan Jepang dan daerah lain atau negara juga akan sama seperti Amerika Serikat, berjuang dalam bencana sekali ini. bencana ini datang dari badai matahari atau solar storm yang dahsyat, terjadi pada permukaan matahari yang berjarak 150 juta km dari bumi".
wah,,,wah seburuk itukah?
Dari beberapa sumber menyebutkan badai matahari pernah terjadi pada 2000. Sementara perkembangan teknologi di 2012/2013 tidak jauh berbeda dengan saat puncak aktivitas matahari yang terjadi saat pergantian milenium. “Sekitar 2000 operator satelit dan pengelola jaringan listrik bisa mengatasi badai matahari. Kita tidak mengalami gangguan yang berarti. Bahkan saat terjadi badai besar 28 Oktober 2003 tidak ada dampak yang dirasakan masyarakat,”. “Apalagi prakiraan terbaru puncak aktivitas matahari di 2012/2013 tidak setinggi 2000, hanya sekitar 2/3 puncak 2000.
jadi penanggulangannya gmn donk?
Para ilmuwan dari National Center for Atmospheric Research, NCAR, Amerika Serikat, berhasil mengembangkan sebuah model baru ilmu dinamika solar. Dengan model baru, para astronom dapat memberikan peringatan secara dini dari aktivitas sunspot matahari. Mereka berharap bahwa peringatan dini dapat membantu perusahaan-perusahaan listrik, para pengendali satelit dan aspek lainnya dalam beberapa hari atau bahkan tahun-tahun sebelumnya agar bisa bersiap-siap menghadapai kegiatan sunspot matahari. Menurut informasi, ketepatan model baru ini dapat mencapai akurasi 98%.
Bagaimana dengan Indonesia?
Namun, menurutnya, masyarakat tidak perlu khawatir karena badai matahari tidak akan menghancurkan peradaban dunia. "Dampak badai matahari hanya merusak sistem teknologi saja, masyarakat jangan terpengaruh dengan film 2012 karena itu sains palsu," pesan Dra Clara Yono Yatini, MSc, Kepala Bidang Aplikasi Geomagnet dan Magnet Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan). Lapan kini gencar melakukan sosialisasi soal fenomena cuaca antariksa 2012-2015 kepada masyarakat.ylwols_
serem juga ya gan kalo smua teknologi rusak...sama aja ga hidup....!!Keep posting deh!!
BalasHapus